y0u juSt d0n'T kNow ^^

malam itu ia hanya terpaku menatap layar laptopnya… ia ingin menulis tapi ia sendiri bingung apa yang ingin ia tulis… sejak tadi banyak pikiran yang mengganggu… tp begitu ia sudah berhadapan dengan laptopnya… semua pikiran itu seperti menghilang entah kemana…

yang ada sekarang, ia hanya menikmati indahnya sinar bulan
yang menerobos masuk dari sela-sela kelambu kamarnya… dan terdiam…

ia hanya menghela nafas panjang…
“apakah ia melihat bulan yang sama dengan yang aku lihat??”
hanya pikiran itu yang berkecambuk…
dan tak pernah dapat ia temukan jawabannya…

walau jawaban paling mudah sekalipun….

bukan kah semua orang, dibelahan bumi manapun didunia ini, akan melihat bulan yang sama… walau tidak dalam waktu yang bersamaan…

bukan ia tak memikirkan hal itu… hanya saja ia tahu… ia yang disana, yang sedang mengganggu pikirannya, bukan tipe lelaki romantis, yang betah lama2 melihat bulan dan bintang dan berpikir apakah ada orang lain selain dirinya yang juga menikmati indahnya hamparan langit dimalam hari….

mungkinkah saat ini,
tiba2 ia yang disana melakukan hal itu???

memang mungkin, tapi bagi lelaki itu... ah... walau dipaksapun ia akan menolaknya, atau kalaupun akhirnya ia melakukannya ia akan melakukan dengan mengeluh…

pertanyaan yang tak terjawab itu seakan semakin mengganggunya dan berkembang menjadi…
“apakah ia juga merindukan aku???”

ah... jika pertanyaan simple sebelumnya saja ia tak dapat menemukan jawabannya, bagaimana dengan pertanyaan berikutnya… ah… ia hanya bertanya dan selalu bertanya, dan mungkin ia sendiri tak berharap menemukan jawabannya…

atau mungkin sebenarnya ia sudah memiliki jawabannya hanya ia menyangkal… bahwa ia telah memilikinya… ah… entahlah

bulan begitu indah… dan bintang entah mengapa terlihat begitu terpancar cemarang malam ini…

ia duduk sendiri dibalkon rumahnya… hanya dengan mendengarkan lagu2 dari Ipod nya… dan ya… sekarang ia sedang menikmati pancaran cahaya bulan dan bintang
dari langit yang baginya nampak begitu indah malam ini…

dan ia hanya tersenyum saja… membayangkan bahwa ia yang dirindukannya pasti sedang melakukan hal yang sama… memandang bulan dan bintang dan menikmati cahayanya…

ia disana yang dirindukannya pasti sedang bermain dengan pikirannya sendiri… mengungkapkan berbagai pertanyaan… dan ia yang disana pasti juga akan bertanya2… "apakah aku merindukannya"

entah mengapa ia selalu mempertanyakan itu…
seperti tak pernah tau bahwa aku…
disini sangat merindukannya… jika bukan karena jarak yang memisahkan… pasti aku sudah ada dihadapnya… dan memeluknya…

walau mungkin akhirnya ia akan memaksaku
untuk menikmati sinar bulan dan bintang ini bersamanya…

ia mungkin tak pernah tau… bahwa ya… aku juga suka menikmati bulan dan bintang… bahwa ya… aku pun merindukannya…

hanya ketika aku bersamanya… keindahan bulan dan bintang ini… seakan tak memiliki arti…

dibanding waktu yang akan kuhabiskan bersamanya… mendengarnya bercerita tanpa henti… mendengar canda tawanya… dengan mimiknya yang seakan selalu bisa berubah sesuai apa yang ia ceritakan… melihatnya memaksaku untuk melihat bulan dan bintang…

yang ia pikir aku tak menyukai bulan dan bintang… walau… itu salah… karena yah… aku suka bulan dan bintang… tapi ketika aku bersamanya… bulan dan bintang hanya akan merenggut canda tawanya dalam lamunan… lamunan yang selalu membawa dia dariku ketika menikmati bulan dan bintang

= >.< == >.< == >.< == >.< == >.< == >.< == >.< == >.< =

to arai :
bangun pagi ini
denger suaramu
kangen na g ilang sie
tp setidaknya ada bahagia dihati ^^

oia
cerita ini terinspirasi
waktu inget
pernah nyuruh arai
buat liat bintang
dan arai cuman jawab
"dingin ah..."
*manyun*